Sabtu, 06 Agustus 2011

purnama di atas sana

: Alvi Puspita






h putih p



i u



t t



a i



m hitam h






purnama di atas sana menjadi munafik



purapura tak punya mata, dan diam



saja dirangkul malam



karena sebuah percakapan tentang hitam-putih



berakhir dengan angguk yang kubang di haluan



sampan



seperti mereka, tak takut meramu candu beracun



begitu juga purnama yang menyerahkan cahayanya



untuk rebah di dada malam yang jalang






huh! lebih baik telanjang daripada berbaju kemunafikan



purnama di atas sana






p hitam h



u i



t t



i a



h putih m



tak mungkin menyatu



dalam satu waktu.






*judul puisi ini adalah judul cerpen Alvi Puspita yang



diterbitkan majalah Budaya Sagang edisi Maret 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar